MEDIA PEMBELAJARAN KONVENSIONAL BERBASIS INFORMASI DAN TEKNOLOGI
oleh Novean Rahardjo 101134127
hjhj
Senin, 09 Desember 2013
Adobe Flash Player - Perahu
Berikut adalah tugas Mata Kuliah MPK-BIT yang saya kerjakan tentang Adobe Flash Player. Walaupun terlihat sangat simpel videonya, tetapi ini merupakan hal yang menarik untuk dicoba ataupun dipelajari. Dengan adobe flash ini kita bisa membuat gambar gerak seperti kartun, orang berjalan, dll. Aplikasi ini sangat menarik untuk dicoba.
Sabtu, 07 Desember 2013
Windows Live Movie Maker
Windows Live Movie Maker adalah aplikasi untuk membuat film pendek ataupun sebuah tayangan. Windows live Movie Maker memiliki fungsi utama yaitu untuk melakukan olah digital terhadap cuplikan-cuplikan gambar bergerak (film), misalnya uuntuk menambahkan animasi, efek visual ataupun redaksi singkat yang berhubungan dengan film yang sedang disunting. aplikasi ini sangat sederhana, mudah disunakan untuk para pemula karena fitur yang ada didalamnya. berikut hasil pembuatan tayangan gambar yang saya buat menggunakan aplikasi ini:
ASSURE MODEL
STATE STANDARD AND OBJECTIVES
(Menyatakan Standar dan Tujuan)
Ø Pentingnya Standar dan Tujuan
a. Dasar untuk Pemilihan Strategi, Teknologi, dan Media.
Ketika seorang guru sudah menetapkan standar dan tujuan
belajar, secara pasti guru tersebut sudah sadar akan kebutuhan siswa di akhir
pelajaran. Apa yang siswa harus ketahui dan dapat siswa lakukan pasti sudah
terbayangkan oleh seorang guru ketika sudah menentukan standar dan tujuan
pembelajaran. Dengan hal itu, dapat dicari strategi, teknologi dan media yang
tepat untuk menunjang aktivitas belajar siswa guna memenuhi tujuan awal yang
akan dicapai.
b. Dasar untuk Penilaian
Alasan mengapa harus ada standar dan tujuan belajar,
adalah agar dapat memastikan penilaian yang akurat atas pembelajaran siswa.
Ketika sebuah standar dan tujuan belajar yang akan menjadi hasil-hasil para
siswa belajar sudah ditetapkan, maka penilaian untuk mengukur pengetahuan dan
kemampuan siswa dapat dilakukan. Lebih jauh lagi standar dan tujuan akan
membantu dalam menentukan varians ujian, sehingga ujian untuk mengukur
kemampuan dan pengetahuan siswa akan sesuai sasaran atau tujuan awal yang sudah
ditetapkan.
c. Dasar untuk Ekspektasi Belajar Siswa
Standar dan tujuan dalam sebuah pembelajaran akan dapat
menciptakan kegiatan pembelajaran yang optimal apabila standar dan tujuan
tersebut dinyatakan dengan jelas di awal pembelajaran. Hal tersebut akan
menjadikan kegiatan belajar dan mengajar berorientasi pada tujuan, sehingga
siswa dari awal mengerti akan hal apa yang harus mereka penuhi dan pahami, dan
seorang guru juga menjalankan tugas sesuai dengan tujuan yaitu untuk membimbing
siswa dalam belajar.
Ø ABCD dari Tujuan Belajar yang Dinyatakan dengan Baik
Terdapat 4 proses dalam menentukan
tujuan belajar dengan baik, yaitu:
a. Audience (Audiensi/ pembelajar)
Fokus dari sebuah tujuan pembelajaran adalah kebutuhan
siswa atau apa yang siswa/ pembelajar akan ketahui di akhir pelajaran. Dalam
merumuskan tujuan pembelajaran, sangat penting untuk mengidentifikasi
pembelajar sasaran, misalnya “siswa kelas dua” akan lebih baik digunakan
“pembelajar/siswa akan (the learner will/ TLW).
b. Behavior (Perilaku)
Inti dari sebuah tujuan adalah kata kerja yang
mendeskripsikan kemampuan baru yang akan pembelajar miliki setelah pengajaran.
Kata kerja disini adalah sebuah hal yang paling mungkin untuk
mengkomunikasikan/ menginformasikan tujuan dengan jelas jika dinyatakan sebagai
perilaku yang dapat diamati. Kata kerja yang baik dan dapat digunakan dalam
tujuan adalah sebuah kinerja yang bisa diamati, dan juga perilaku atau kinerja
yang mencerminkan pemahaman mendalam dan kemampuan dunia yang sebenarnya.
c. Condition (Kondisi)
Dapat diartikan sebagai sebuah kondisi atau cara yang
digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Tujuan belajar sebaiknya
menyertakan kondisi dimana kinerja akan dinilai. Dengan kata lain, perantai apa
atau kondisi/ situasi seperti apa yang diperbolehkan untuk mencapai tujuan
pembelajaran.
d. Degre (Tingkat)
Syarat terakhir dari sebuah tujuan yang baik adalah
sebuah tujuan dapat mengindikasikan standar atau kriteria tertentu untuk
mengukur kinerja. Dengan kata lain, tujuan yang baik dapat memberi gambaran tentang
tingkat akurasi atau tingkat kefasihan seperti apa yang harus pembelajar kuasai
atau tunjukkan.
Ø Daftar Periksa Tujuan ABCD
Untuk menilai sebuah tujuan pembelajaran, salah satu
kuncinya adalah tingkat dimana seorang guru mengkomunikasikan tujuan-tujuan
belajar tersebut terlepas dari format awal mereka. Jika tujuan belajar sudah
sesuai dengan seluruh kriteriadalam “Daftar Periksa Tujuan ABCD”, tetapi belum
bisa mengkomunikasikan apa yang para siswa akan ketahui dan bisa melakukannya
maka tujuan tersebut harus direvisi. Biasanya tujuan belajar yang sudah ada
misalnya dalam standar kurikulum, buku teks, dan material pengajaran lainnya
tertulis dalam format umum yang sering kali kekurangan satu atau lebih komponen
ABCD. Sehingga guru dapat mengembangkan tujuan pembelajaran yang lebih
mendukung kebutuhan belajar spesifik para siswanya.
Tabel : Daftar Periksa Tujuan ABCD
Daftar Periksa Tujuan ABCD
|
|||
Secara Semestinya Dinyatakan
|
Sebagian Dinyatakan
|
Terlewatkan
|
|
Hadirin/ Audience
|
|||
Memerinci (para) pemelajar yang menjadi sasaran tujuan
|
|||
Perilaku
|
|||
Menjelaskan kemampuan yang diharapkan dari para
pemelajar yang mengikuti pengajaran
·
Dinyatakan sebagai kinerja pemelajar
·
Dinyatakan sebagai perilaku yang bisa
diamati
·
Menjelaskan kemampuan dunia nyata (melawan
kinerja teruji semata)
|
|||
Kondisi (material dan/atau lingkungan)
|
|||
Menjelaskan kondisi yang didalamnya kinerja harus
ditampilkan
·
Peralatan, perkakas, bantuan, referensi yang
para pemelajar boleh atau tidak boleh gunakan
·
Kondisi lingkungan khusus dimana pemelajar
harus tampil
|
|||
Tingkat (kriteria)
|
|||
Menyatakan, jika bisa diaplikasikan, standar-standar
untuk kinerja yang bisa diterima
·
Batas waktu
·
Kisaran akurasi
·
Perbandingan respons benar yang
dipersyaratkan
·
Standar kualitatif
|
|||
From Smaldino, Lowther, dan Russel. Instructional Technology and Media
for Learning, 9th ed. Copyright © 2008 by Pearson Education, inc. All
right reserved.
|
Ø Tujuan Belajar dan Perbedaan Individual
Sangat penting untuk menyesuaikan tujuan pembelajaran
dengan kemampuan pemelajar/ siswa individual. Terkadang untuk menyesuaikan
tujuan dengan kemampuan pemelajar akan sulit karena adanya perbedaan individu
pemelajar satu dengan yang lainnya. Kemampuan setiap individu akan sangat
berpengaruh terhadap cepat lambatnya mereka mencapai tujuan belajar, atau akan
mempengaruhi cara/ bagaimana individu tersebut belajar, sehingga waktu
pencapaian tujuan belajar tidak akan serentak dalam satu waktu. Tujuan
pembelajaran tidak dimaksudkan untuk membatasi para pemelajar/siswa, tetapi
dimaksudkan untuk menyediakan tingkat minimum dari pencapaian yang diharapkan.
Edraw Mind Map
Edraw Mind Map merupakan aplikasi untuk membuat main map. Aplikasi ini sangat simpel dan mudah digunakan. Di dalamnya sudah terdapat template yang menarik, penggunaannya hanya tinggal men-drag and draw sehingga mempermudah penggunaan. Edraw Mind Map dapat mempermudah guru dalam menyajikan media pembelajaran yang menarik dan variatif untuk siswa. Berikut hasil Edraw Mind Map yang telah saya buat:
Langganan:
Postingan (Atom)